Pemanfaatan Spektrum Gelombang Elektromagnetik
dalam Kehidupan sehari-hari
Jauh sebelum Maxwell meramalkan
gelombang elektromagnetik, cahaya telah dipandang sebagai gelombang. Akan
tetapi, tidak seorang pun tahu jenis gelombang apakah cahaya itu. Baru setelah
adanya hasil perhitungan Maxwell tentang kecepatan gelombang elektromagnetik
dan bukti eksperimen oleh Hertz, cahaya dikategorikan sebagai gelombang
elektromagnetik. Tidak hanya cahaya yang termasuk gelombang elektromagnetik
melainkan masih banyak lagi jenis-jenis yang termasuk gelombang
elektromagnetik. Gelombang elektromagnetik telah dibangkitkan atau dideteksi
pada jangkauan frekuensi yang lebar. Jika diurut dari frekuensi terbesar hingga
frekuensi terkecil, yaitu sinar gamma, sinar-X, sinar ultraviolet, sinar tampak
(cahaya), sinar inframerah, gelombang mikro (radar), gelombang televisi, dan
gelombang radio. Gelombang-gelombang ini disebut spektrum gelombang
elektromagnetik.
1. Sinar Gamma
Sinar gamma
merupakan salah satu spektrum gelombang elektromagnetik yang memiliki frekuensi
paling besar atau panjang gelombang terkecil.
v
Frekuensi :
1020 Hz sampai 1025 Hz.
v
Panjang
gelombang :
Sinar gamma : 1020 - 1025 Hz
v
Manfaat : Sinar gamma mempunyai
daya tembus sangat tinggi, maka sinar
gamma
digunakan dalam berbagai bidang antara lain:
a. industri, untuk mengetahui struktur logam
b. pertanian, untuk membuat bibit unggul
c. teknik nuklir, untuk membuat radio isotop
d. kedokteran, untuk terapi,diagnosis, diantaranya
untuk mengobati penyakit
kanker dan mensterilkan peralatan rumah sakit.
Selain itu, sinar gamma
dapat digunakan untuk melihat kerusakan pada
logam.
e. farmasi, untuk sterilisasi
Sinar gamma dihasilkan dari peristiwa
peluruhan inti radioaktif. Inti atom unsur yang tidak stabil meluruh menjadi
inti atom unsur lain yang stabil dengan memancarkan sinar radioaktif, di
antaranya sinar alfa, sinar beta, dan sinar gamma. Di antara ketiga sinar
radioaktif ini, yang termasuk gelombang elektromagnetik adalah sinar gamma.
Sementara dua lainnya merupakan berkas partikel bermuatan listrik. Jika
dibandingkan dengan sinar alfa dan sinar beta, sinar gamma memiliki daya tembus
yang paling tinggi sehingga dapat menembus pelat logam hingga beberapa
sentimeter.
2. Sinar-X
Sinar-X, dikenal juga sebagai sinar
Röntgen. Nama ini diambil dari penemunya, yaituWilhelm C. Röntgen (1845
– 1923). Sinar-X dihasilkan dari peristiwa tumbukan antara elektron yang
dipercepat pada beda potensial tertentu.
Ø
Manfaat :
a. Bidang kesehatan
Dalam
ilmu kedokteran, sinar x dapat digunakan untuk melihat kondisi tulang, gigi
serta organ tubuh yang lain tanpa melakukun pembedahan langsung pada tubuh
pasien. Biasanya, masyarakat awam menyebutnya dengan sebutan ‘’FOTO RONTGEN’’.
Selain
itu, Sinar-X lembut digunakan untuk mengambil gambar foto yang dikenal sebagai
radiograf. Sinar-X boleh menembusi badan manusia tetapi diserap oleh bahagian
yang lebih tumpat seperti tulang. Gambar foto sinar-X digunakan untuk mengesan
kecacatan tulang, mengesan tulang yang patah dan menyiasat keadaan organ-organ
dalam badan.
Sinar-X keras digunakan untuk memusnahkan sel-sel kanser. Kaedah ini dikenal
sebagai radioterapi.
b. bidang perindustrian
Dalam bidang perindustrian, sinar-X
boleh digunakan untuk
1. mengesan kecacatan dalam struktur binaan atau bahagian-bahagian dalam
mesin dan enjin.
2. menyiasat rekahan dalam paip logam, dinding konkrit dan dandang tekanan
tinggi
3. memeriksa retakan dalam struktur plastik dan getah.
c. Bidang kedokteran
Kedokteran
nuklir merupakan cabang ilmu kedokteran yang menggunakan sumber radiasi terbuka
berasal dari disintegrasi inti radionuklida buatan, untuk mempelajari perubahan
fisiologi, anatomi dan biokimia, sehingga dapat digunakan untuk tujuan
diagnostik, terapi dan penelitian kedokteran. Radioisotop dapat dimasukkan ke
tubuh pasien (studi invivo) maupun hanya direaksikan saja dengan bahan
biologis antara lain darah, cairan lambung, urine, dan sebagainya, yang diambil
dari tubuh pasien, yang lebih dikenal sebagai studi invitro (dalam gelas
percobaan).Pada studi invivo, setelah radioisotop dapat dimasukkan ke tubuh
pasien melalui mulut, suntikan, atau dihirup lewat hidung, maka informasi yang
dapat diperoleh dari pasien. disamping citra atau gambar yang diperoleh dengan
kamera gamma ataupun kamera
3. Sinar Ultraviolet
Sinar ultraviolet dihasilkan dari
radiasi sinar Matahari. Selain itu, dapat juga dihasilkan dari transisi
elektron dalam orbit atom.
Ø
Frekuensi :
105 hertz - 1016 hertz.
Ø
Panjang
gelobang : 10-8 m 10-7 m.
Ø
Manfaat :
1. Sumber utama vitamin D.
Sinar ultraviolet ternyata membantu mengubah kolesterol yang tersimpan di kulit
menjadi vitamin D. Hanya dengan berjemur selama 5 menit di pagi hari, tubuh
kita mendapatkan 400 unit vitamin D.
2.
Mengurangi kolesterol darah.
Proses pembentukan vitamin D dimana mengubah
kolesterol di dalam darah maka akan mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh
kita.
3. Penawar infeksi dan pembunuh bakteri.
Sinar ultraviolet ternyata juga membantu membasmi virus-virus penyebab kanker.
Secara umum, sinar matahari mampu membunuh bakteri, virus, dan jamur yang
berpotensi menyebabkan TBC, peritonitis, pneumonia, dan asma saluran
pernapasan.
4. Mengurangi gula darah.
Sinar matahari membantu penyerapan glukosa ke dalam sel-sel tubuh yang
merangsang glukosa menjadi glikogen sehingga secara langsung berperan
menurunkan kadar gula darah dalam tubuh kita.
5. Meningkatkan kebugaran pernafasan.
Penambahan glikogen di otot dan hati melalui sinar matahari ternyata
meningkatkan perbaikan sistem pernafasan karena meningkatkan kemampuan darah
dalam menyalurkan oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
6. Membantu membentuk dan memperbaiki tulang.
Vitamin D yang dibentuk melalui
sinar matahari berfungsi meningkatkan penyerapan kalsium oleh tubuh sehingga
memperbaiki komponen tulang dan mencegah penyakit rakhitis, osteoporosis, dan
osteomalacia.
7. Meningkatkan kekebalan tubuh.
Sinar matahari mampu meningkatkan antibodi dalam tubuh dengan membentuk sel
darah putih untuk melawan substansi asing yang merugikan di dalam tubuh.
Membaiknya sistem pernafasan melalui sinar matahari juga berperan dalam
membasmi kuman-kuman secara lebih cepat. Selain itu, sinar matahari juga mampu
menurunkan potensi terjangkit flu hingga 30-40 persen.
Sinar ultraviolet tidak selamanya
bermanfaat. Lapisan ozon di atmosfer Bumi (pada lapisan atmosfer) berfungsi
untuk mencegah supaya sinar ultraviolet tidak terlalu banyak sampai ke permukaan
Bumi. Jika hal tersebut terjadi, akan menimbulkan berbagai penyakit pada
manusia, terutama pada kulit. Sekarang, lapisan ozon telah berlubang-lubang
sehingga banyak sinar ultraviolet yang tertahan untuk sampai ke permukaan Bumi.
Berlubangnya lapisan ozon, di antaranya diakibatkan oleh penggunaan CFC (clorofluoro
carbon) yang berlebihan, yang dihasilkan oleh kulkas atau mesin pengondisi
udara (AC). Hal ini tentu saja dapat mengancam kehidupan makhluk hidup di Bumi.
Oleh karena itu, diharapkan untuk mengurangi jumlah pemakaian yang menggunakan
bahan CFC, seperti sekarang telah banyak mesin pendingin non CFC.
4. Sinar Tampak
Sinar tampak atau cahaya merupakan
gelombang elektromagnetik yang dapat dilihat dan sangat membantu dalam
penglihatan. Anda tidak akan dapat melihat apapun tanpa bantuan cahaya.
Ø
panjang
gelombang : 400 nm -700
nm.
Ø
Frekuensi : 400-789 THzSinar
Ø
Manfaat :
penggunaan sinar laser dalam serat optic pada bidang telekomunikasi dan
kedokteran.
tampak
terdiri atas tujuh spektrum warna, jika diurutkan dari frekuensi terkecil ke
frekuensi terbesar, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu
(disingkat mejikuhibiniu). Sinar tampak atau cahaya digunakan sebagai
penerangan ketika di malam hari atau ditempat yang gelap. Selain sebagai
penerangan, sinar tampak digunakan juga pada tempat-tempat hiburan, rumah
sakit, industri, dan telekomunikasi.
5. Sinar Inframerah
Ø
frekuensi
: 1011 hertz
-1014 hertz.
Ø
panjang gelombang : 10-4 cm -10-1 cm
Sinar
Ø
manfaat :
a. Kesehatan
Mengaktifkan molekul air dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena inframerah mempunyai getaran yang sama dengan molekul air. Sehingga,
ketika molekul tersebut pecah maka akan terbentuk molekul tunggal yang dapat meningkatkan cairan tubuh.
·
Meningkatkan
sirkulasi mikro.
Bergetarnya molekul air dan pengaruh inframerah akan menghasilkan
panas yang menyebabkan pembuluh kapiler membesar, dan meningkatkan temperaturkulit, memperbaiki sirkulasi darah dan mengurani tekanan jantung.
·
Meningkatkan metabolisme tubuh.
jika sirkulasi mikro dalam tubuh meningkat, racun dapat dibuang dari tubuh kita melalui
metabolisme. Hal ini dapat mengurangi beban liver dan ginjal.
·
Mengembangkan
Ph dalam tubuh.
Sinar inframerah dapat membersihkan darah, memperbaiki tekstur kulit dan mencegah rematik karena asam urat
yang tinggi.
·
Inframerah
jarak jauh banyak digunakan pada alat-alat kesehatan.
Pancaran panas yang berupa pancaran sinar inframerah dari organ-organ tubuh
dapat dijadikan sebagai informasi kondisi kesehatan organ tersebut. Hal ini
sangat bermanfaat bagi dokter dalam diagnosis kondisi pasien sehingga ia dapat membuat keputusan
tindakan yang sesuai dengan kondisi pasien tersebut. Selain itu, pancaran panas
dalam intensitas tertentu dipercaya dapat digunakan untuk
proses penyembuhan penyakit seperti cacar. Contoh penggunaan inframerah yang menjadi trend saat ini
adalah adanya gelang kesehatan Bio Fir. Dengan memanfaatkan inframerah jarak
jauh, gelang tersebut dapat berperang dalam pembersihan dalam tubuh dan
pembasmian kuman ataubakteri.
.
·
Adanya
sistem sensor infra merah.
Sistem sensor ini pada dasarnya
menggunakan inframerah sebagai media komunikasi yang menghubungkan antara dua
perangkat. Penerapan sistem sensor infra ini sangat bermanfaat sebagai
pengendali jarak jauh, alarm keamanan, dan otomatisasi pada sistem.
Adapun pemancar pada sistem ini terdiri atas sebuah LED (Lightemitting
Diode)infra merah yang telah dilengkapi dengan rangkaian yang mampu
membangkitkan data untuk dikirimkan melalui sinar
inframerah, sedangkan pada bagian penerima biasanya terdapatfoto transistor, fotodioda, atau modulasi infra merah yang berfungsi untuk menerima
sinar inframerah yang dikirimkan oleh pemancar.
·
Adanya kamera tembus pandang yang memanfaatkan sinar inframerah.
Sinar inframerah memang tidak dapat
ditangkap oleh mata telanjang manusia, namun sinar inframerah tersebut dapat ditangkap
oleh kamera digital atau video handycam. Dengan adanya suatu teknologi yang berupa filter iR PF yang berfungi sebagai penerus cahaya
infra merah, maka kemampuan kamera atau video tersebut menjadi meningkat.
Teknologi ini juga telah diaplikasikan ke kamera handphone
·
Untuk
pencitraan pandangan seperti nightscoop
·
Inframerah
digunakan untuk komunikasi jarak dekat, seperti pada remote TV. Gelombang inframerah itu mudah untuk dibuat,
harganya relatif murah, tidak dapat menembus tembok atau benda gelap, serta
memiliki fluktuasi daya tinggi dan dapat diinterfensi oleh cahaya matahari.
·
Sebagai
alat komunikasi pengontrol jarak jauh.
Inframerah dapat bekerja dengan jarak yang tidak terlalu jauh (kurang lebih 10
meter dan tidak ada penghalang)
·
Sebagai
salah satu standardisasi komunikasi tanpa kabel.
Jadi, inframerah dapat dikatakan sebagai salah satu konektivitas yang berupa
perangkat nirkabel yang digunakan untuk mengubungkan atau
transfer data dari suatu perangkat ke parangkat lain. Penggunaan inframerah
yang seperti ini dapat kita lihat pada handphone dan laptop yang memiliki aplikasiinframerah. Ketika kita ingin mengirim file ke handphone, maka bagian infra harus
dihadapkan dengan modul infra merah pada PC. Selama proses pengiriman
berlangsung, tidak boleh ada benda lain yang menghalangi. Fungsi inframerah
pada handphone dan laptop dijalankan melalui teknologi IrDA (Infra red Data Acquition). IrDA
dibentuk dengan tujuan untuk mengembangkan sistem komunikasi via inframerah.
6. Gelombang Mikro
Gelombang mikro dihasilkan oleh
rangkaian elektronik yang disebut osilator.
Ø
Frekuensi
: 300 Mhz – 300 Ghz.
Ø
Panjang
gelombag : 1 meter – 1 mm Ghz.
Ø
Manfaat :
1. Pemanasan
Kita tentu tidak asing dengan nama microwave oven yang sehari-hari kita pakai
untuk memanaskan makanan. Microwave oven menggunakan gelombang mikro dalam band
frekuensi ISM sekitar 2.45 GHz. Food processing hanyalah salah satu contoh saja
yang sederhana. Gelombang mikro juga dimanfaatkan untuk pemanasan material
dalam bidang industri. Pemanasan dengan gelombang mikro mempunyai kelebihan
yaitu pemanasan lebih merata karena bukan mentransfer panas dari luar tetapi membangkitkan
panas dari dalam bahan tersebut. Pemanasannya juga dapat bersifat selektif
artinya tergantung dari dielektrik properties bahan. Hal ini akan menghemat
energi untuk pemanasan. Misalkan dipakai untuk pemanasan bahan untuk body mobil
maka chamber untuk pemanasan tidak akan panas tapi body mobil akan panas sesuai
dengan yang kita inginkan. SIstem autoclave yang konvensional sangat boros
energi karena chambernya ikut panas sehingga perlu proses pendinginan yang
memakan energi juga. Dengan sifat selecting heating tersebut teknik pemanasan
gelombang mikro juga dipakai untuk terapy kanker yang sering disebut dengan
hyperthermia. Penngaturan daya dan perangcangan antena merupakan hal yang utama
dari terapi ini. Fokus pemanasan pada volume sel kanker dapat dioptimasi ari
perancangan antenna dan pengaturan daya serta jarak antena dengan sel kanker
tersebut.
2.
Telekomunikasi
Bagi yang senang memanfaatkan fasilitas hotspot tentunya tidak asing dengan
WiFi yang menggunakan band frekuensi ISM. Begitu juga yang gemar menggunakan
bluetooth untuk transfer file antara handphone atau handphone dnegan komputer.
Operator telekomunikasi juga memanfaatkan gelombang mikro untuk komunikasi
antara BTS ataupun antara BTS dengan pelanggannya. di Eropa khususnya di Jerman
sudah jarang terlihat penggunaan gelombang mikro untuk komunikasi dengan metode
WDM antara BTS dengan BSC. Jaringan backbone komunikasi sudah memakai jarinagn
fiber optis. Untuk komunikasi ke end user pada sistem selular tetap menggunakan
gelombang mikro. Untuk di indonesia pada tower2 operator telekomunikasi sangat
sering kita jumpai antena directional untuk komunikasi antara BTS . Untuk
komunikasi ke end user operator GSM di indonesia memakai frekuensi di sekitar
800 MHz, 900MHz dan 1800MHz.
3.
Radar dan navigasi
Radar juga memakai gelombang mikro untuk mendeteksi suatu object. Sesuai dengan
namanya radio detection and ranging, radar memanfaatkan pantulan gelombang dari
object tersebut untuk pendeteksian. meskipun sinyal sangat lemah tetapi dapat
dikuatkan kembali sehingga object bisa terdeteksi. Radar biasa dipergunakan
untuk mendeteksi benda bergerak. Pantulan tersebut berasal dari polarisasi
horizontal, vertical maupun circular. Waktu antar transmit dan receive itu yang
dipergunakan untuk mengitung jarak objek tersebut. pada sistem radar,
pengolahan sinyal memainkan peranan yang penting untuk mengurangi interferens.
Radar memancarkan dan menerima sinyal pantulan secara bergantian dengan sistem
switch.Begitu juga dengan sistem GPS. GPS mempunyai prinsip yang mirip dengan
radar. setiap satelit secara periodis mengirimkan pesan yang isinya adalah
waktu pengiriman pesan dan informasi orbit satelit. receiver GPS akan
menghitung jarak receiver dengan setiap satelit yang mengirimkan pesan2
tersebut. Dengan membandingkan jarak antara beberapa satelit ini dapat
ditentukan letak gps receiver tersebut.
Gelombang mikro disebut juga sebagai
gelombang radio super high frequency. Gelombang mikro digunakan, di
antaranya untuk komunikasi jarak jauh, radar (radio detection and ranging),
dan memasak (oven). Di pangkalan udara, radar digunakan untuk mendeteksi dan
memandu pesawat terbang untuk mendarat dalam keadaan cuaca buruk. Antena radar
memiliki dua fungsi, yaitu sebagai pemancar gelombang dan penerima gelombang.
Gelombang mikro yang dipancarkan dilakukan secara terarah dalam bentuk pulsa.
Ketika pulsa dipancarkan dan mengenai suatu benda, seperti pesawat atau roket
pulsa akan dipantulkan dan diterima oleh antena penerima, biasanya ditampilkan
dalam osiloskop. Jika diketahui selang waktu antara pulsa yang dipancarkan
dengan pulsa yang diterima Δt dan
kecepatan gelombang elektromagnetik c = 3 × 108 m/s,
jarak antara radar dan benda yang dituju (pesawat atau roket), dapat dituliskan
dalam persamaan berikut
s = ½ c.Δt
dengan: s = jarak
antara radar dan benda yang dituju (m),
c =
kecepatan gelombang elektromagnetik (3 × 108 m/s), dan
Δt = selang
waktu (s).
Angka 2 yang terdapat pada Persamaan muncul
karena pulsa melakukan dua kali perjalanan, yaitu saat dipancarkan dan saat diterima.
Saat ini radar sangat membantu dalam pendaratan pesawat terbang ketika terjadi
cuaca buruk atau terjadi badai. Radar dapat berguna juga dalam mendeteksi
adanya pesawat terbang atau benda asing yang terbang memasuki suatu wilayah
tertentu.
7. Gelombang Radio
Mungkin Anda sudah tahu atau pernah
mendengar gelombang ini. Gelombang radio banyak digunakan, terutama dalam
bidang telekomunikasi, seperti handphone, televisi, dan radio. Di antara
spektrum gelombang elektromagnetik, gelombang radio termasuk ke dalam spektrum
yang memiliki panjang gelombang terbesar dan memiliki frekuensi paling kecil.
Ø
Frekuensi :
104 Hz-108 Hz (paling kecil)
Ø
Panjang
Gelombang : (paling panjang)
Ø
Manfaat :
1) Gelombang radio (MF dan HF)
-Untuk komunikasi radio
(memanfaatkan sifat gelombang MF dan HF
yang dapat dipantulkan oleh lapisan ionosfer, hingga dapat mencapai tempat yang
jauh)
2) Gelombang radio (UHF dan VHF)
-Untuk komunikasi satelit
( memanfaatkan sifat gelombang UHF dan VHF
yang dapat menembus lapisan atmosfer (ionosfer), hingga dapat mencapai satelit)
gelombang radio dihasilkan oleh elektron pada
kawat penghantar yang menimbulkan arus bolak-balik pada kawat. Kenyataannya
arus bolak-balik yang terdapat pada kawat ini, dihasilkan oleh gelombang
elektromagnetik. Gelombang radio ini dipancarkan dari antena pemancar (transmitter)
dan diterima oleh antena penerima (receiver). Jika dibedakan berdasarkan
frekuensinya, gelombang radio dibagi menjadi beberapa band frekuensi. Nama-nama
band frekuensi beserta kegunaannya dapat Anda lihat pada tabel berikut ini.
Rentang Frekuensi Gelombang Radio
Nama Band
|
Singkatan
|
Frekuensi
|
Panjang Gelombang
|
Contoh Penggunaan
|
1. Extremely Low Frequency
|
ELF
|
(3 – 30) Hz
|
(105 – 104) km
|
Komunikasi dengan bawah laut
|
2. Super Low Frequency
|
SLF
|
(30 – 300) Hz
|
(104 – 103) km
|
Komunikasi dengan bawah laut
|
3. Ultra Low Frequency
|
ULF
|
(300 – 3000) Hz
|
(103 – 102) km
|
Komunikasi di dalam pertambangan
|
4. Very Low Frequency
|
VLF
|
(3 – 30) KHz
|
(102 – 104) km
|
Komunikasi di bawah laut
|
5. Low Frequency
|
LF
|
(30 – 300) KHz
|
(10 – 1) km
|
Navigasi
|
6. Medium Frequency
|
MF
|
(300 – 3000) KHz
|
(1 – 10–1) km
|
Siaran radio AM
|
7. High Frequency
|
HF
|
(3 – 30) MHz
|
(10–1 – 10–2) km
|
Radio amatir
|
8. Very High Frequency
|
VHF
|
(30 – 300) MHz
|
(10–2 – 10–3) km
|
Siaran radio FM dan televisi
|
9. Ultra High Frequency
|
UHF
|
(300 – 3000) MHz
|
(10–3 – 10–4) km
|
Televisi danhandphone
|
10. Super High Frequency
|
SHF
|
(3 – 30) GHz
|
(10–4 – 10–5) km
|
Wireless LAN
|
11. Extremely High Frequency
|
EHF
|
(30 – 300) GHz
|
(10–5 – 10–6) km
|
Radio astronomi
|
Jika dilihat dari perambatannya,
gelombang radio yang dipancarkan oleh antena pemancar sebagian dipantulkan oleh
lapisan ionosfer dan sebagian lagi diteruskan. Pada Gambar 9.5 berikut,
menunjukkan perambatan gelombang radio frekuensi sedang dan frekuensi tinggi
yang digunakan untuk siaran radio AM (amplitudo modulation) dan FM (frequency
modulation) serta televisi.
Pancaran gelombang radio yang
diteruskan dan dipantulkan oleh ionosfer.
Pada gambar tersebut terlihat bahwa
frekuensi tinggi jangkauannya relatif lebih sempit jika dibandingkan dengan
frekuensi sedang. Hal ini dapat terlihat bahwa frekuensi tinggi kebanyakan
tidak dipantulkan oleh lapisan ionosfer. Dari penjelasan ini, Anda dapat
mengetahui mengapa siaran radio FM hanya dapat didengar pada daerah tertentu.
Ketika Anda berpindah ke tempat atau daerah lainnya nama stasiun radionya sudah
berubah dan disesuaikan dengan daerahnya masing-masing. Berbeda halnya dengan
radio AM, Jika Anda pergi dari tempat tinggal Anda ke tempat atau daerah
lainnya, stasiun radionya masih tetap ada. Hal ini disebabkan oleh jangkauan
frekuensi sedang lebih luas jika dibandingkan dengan jangkauan frekuensi
tinggi.